TASIKMALAYA – Dalam kegiatan Reses III Tahun Sidang 2024–2025, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Budi Mahmud Saputra, S.E., menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat sekaligus mensosialisasikan program-program strategis pemerintah pusat dan daerah yang kini menjadi perhatian utama. Salah satunya adalah program Koperasi Merah Putih, yang saat ini digadang-gadang sebagai salah satu motor penggerak ekonomi kerakyatan.
Kegiatan reses tersebut digelar di Kampung Cidoyang, Desa Cilampunghilir, Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya. Dalam kesempatan itu, Budi Mahmud menekankan pentingnya peran serta aktif masyarakat dalam pelaksanaan program koperasi tersebut agar manfaatnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat luas, bukan justru dikuasai oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA : Wabup Tasikmalaya Resmikan Festival UMKM dan Street Food Jelang Hari Jadi ke-393
“Selain menyerap aspirasi dari masyarakat, saya juga menyampaikan beberapa program strategis pemerintah pusat dan provinsi yang kini menjadi prioritas, misalnya Koperasi Merah Putih. Masyarakat harus tahu dan ikut terlibat di dalamnya, agar masyarakat sendiri yang merasakan manfaatnya,” ujar Budi Mahmud di hadapan warga yang hadir.
Ia juga menegaskan bahwa program Koperasi Merah Putih harus dijaga dari potensi penyimpangan. Menurutnya, sudah banyak contoh kegagalan program pemberdayaan ekonomi karena dikuasai oleh oknum atau ‘mafia’ yang tidak bertanggung jawab, sehingga tujuan utama pemberdayaan masyarakat justru melenceng.
“Perlu diketahui, jangan sampai Koperasi Merah Putih ini justru dinikmati oleh mafia-mafia yang tidak bertanggung jawab. Harus benar-benar dikelola dan dirasakan oleh masyarakat itu sendiri,” tegasnya.
Reses kali ini tidak hanya menjadi ajang menyerap aspirasi, tetapi juga forum edukasi dan komunikasi dua arah antara wakil rakyat dan masyarakat. Warga menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi, terutama terkait dengan sektor ekonomi dan pembangunan infrastruktur desa.
Budi Mahmud berjanji akan membawa seluruh aspirasi tersebut ke tingkat provinsi untuk dicarikan solusi dan ditindaklanjuti sesuai dengan kapasitas dan kewenangannya sebagai legislator. Ia juga mendorong masyarakat untuk aktif mengawal setiap program pemerintah agar pelaksanaannya berjalan sesuai harapan.
“Keterlibatan masyarakat sangat penting agar program-program ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan. Mari kita jaga bersama,” pungkasnya. (LS)
