TASIKMALAYA – Suasana religius usai waktu maghrib berubah menjadi duka mendalam di Kampung Mekarjaya, Desa Cikubang, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (28/6/2025). Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun, Muhammad Nazril Ilham, meninggal dunia saat perjalanan pulang dari mengaji akibat tertimpa longsoran Tembok Penahan Tanah (TPT).

Nazril diketahui baru selesai mengikuti kegiatan mengaji di masjid setempat bersama saudara dan teman-temannya. Dalam perjalanan pulang, ia sempat mampir membeli jajanan di warung kecil dekat jalan setapak. Saat hendak melanjutkan perjalanan ke rumah, malapetaka datang tiba-tiba, TPT yang berada di sisi jalan longsor akibat hujan deras yang mengguyur sejak pagi.
“Korban berjalan sendirian saat longsor terjadi. Dia tertimpa material dan terpental ke saluran pembuangan air,” ungkap Kapolsek Taraju, Iptu Ali.
BACA JUGA : Longsor Putus Akses Tasik-Garut, Polisi-TNI Warga Keroyokan Bersihkan Jalan
Petugas dan warga yang menemukan korban dalam keadaan terlentang dengan tas ngaji masih digendong langsung membawanya ke Puskesmas Taraju. Namun, nyawa Nazril tak tertolong.
“Korban meninggal dunia di puskesmas,” ujar Kasi Humas Polres Tasikmalaya, Bripka Triana Anggasari.
Jenazah bocah malang itu langsung dimakamkan malam harinya di pemakaman kampung. Warga sekitar masih sulit menyembunyikan kesedihan atas kejadian tragis yang menimpa anak yang dikenal rajin mengaji itu. (rzm)