TASIKMALAYA – Persib Bandung kembali menelan pil pahit di kompetisi Asia. Sanksi terbaru dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) membuat akumulasi hukuman yang diterima Maung Bandung di AFC Champions League Two 2025/26 nyaris menembus Rp1 miliar.
Dalam keputusan Komite Disiplin dan Etika AFC tertanggal 15 Desember 2025, Persib dijatuhi denda sebesar USD30.000 atau setara Rp499.050.000. Hukuman tersebut menambah panjang daftar sanksi yang sudah lebih dulu diterima klub asal Bandung itu sepanjang kiprahnya di level Asia musim ini.
Denda terbaru dijatuhkan buntut insiden saat Persib menjalani laga tandang melawan Selangor FC pada fase Grup G, 6 November 2025. AFC menilai terjadi pelanggaran berat yang melibatkan perilaku suporter, mulai dari masuknya penonton ke area lapangan hingga aksi pelemparan benda selama pertandingan.
AFC menyebut sedikitnya 20 penonton memasuki lapangan pertandingan, sementara beberapa lainnya melemparkan benda ke arah lapangan dan area sekitarnya. Atas kejadian tersebut, Persib dinyatakan melanggar Pasal 65.1 Kode Disiplin dan Etik AFC dan diwajibkan membayar denda dalam waktu 30 hari sejak keputusan diterbitkan.
BACA JUGA : Persib Bandung Panen Cuan di AFC, Pemasukan Tembus Rp30 Miliar
Deretan Sanksi Persib di AFC Champions League Two
Sanksi USD30.000 tersebut bukan yang pertama diterima Persib di ajang AFC musim ini. Sebelumnya, AFC juga menjatuhkan hukuman berat usai laga kandang Persib melawan Selangor FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 23 Oktober 2025.
Dalam pertandingan tersebut, AFC mencatat berbagai pelanggaran, mulai dari penyalahan enam kembang api, 33 benda dilempar ke lapangan termasuk kursi stadion, hingga pemasangan spanduk bernuansa politik. Sejumlah penonton juga terlihat memanjat pembatas tribun, yang dinilai membahayakan keselamatan.
Tak hanya itu, Persib juga dianggap gagal memenuhi standar keselamatan pertandingan karena ketidaksesuaian penomoran kursi stadion dengan regulasi AFC.
Akibat rangkaian pelanggaran tersebut, Persib dijatuhi denda USD25.000 (sekitar Rp416 juta) serta hukuman penutupan 25 persen kapasitas stadion untuk satu laga kandang. Klub juga dikenai denda tambahan USD1.250 (sekitar Rp21 juta) terkait penomoran kursi tribun.
Total sanksi dari kasus laga kandang itu mencapai USD26.250 atau sekitar Rp437 juta.
Total Denda Persib Nyaris Rp1 Miliar
Jika digabungkan dengan denda terbaru sebesar USD30.000, maka total denda yang harus dibayarkan Persib Bandung kepada AFC mencapai USD56.250 atau setara Rp936.050.437.
Angka tersebut menjadi peringatan keras bagi Persib Bandung bahwa tampil di kompetisi Asia bukan hanya soal prestasi di lapangan, tetapi juga soal profesionalisme klub dalam mengelola pertandingan dan mengendalikan suporter sesuai standar AFC.
Jika kondisi serupa kembali terulang, bukan tak mungkin sanksi yang lebih berat kembali mengintai Persib di ajang Asia. (LS)












