Olahraga

Erick Thohir Minta Waktu Dua Hari Bahas Nasib Kluivert

×

Erick Thohir Minta Waktu Dua Hari Bahas Nasib Kluivert

Sebarkan artikel ini
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir

TASIKMALAYA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang juga Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memilih irit bicara soal pemutusan kontrak Patrick Kluivert dari kursi pelatih Timnas Indonesia.

BACA JUGA : Negara dari Kepulauan Kecil, Cape Verde Lolos ke Piala Dunia 2026, Total Sudah 22 Negara Pastikan Tiket

Usai memimpin konferensi pers persiapan SEA Games 2025 di Auditorium Kemenpora, Jakarta, Kamis (16/10/2025), Erick menolak menanggapi lebih jauh saat dicecar wartawan terkait masa depan Kluivert.

“Nanti itu, ini Menpora. Untuk yang sepak bola jangan hari ini. Ya karena ini kan tempatnya enggak pas. Kasih saya waktu dua hari,” ujar Erick, dikutip dari bola.net. “Tapi kan statement-nya sudah ada di publik,” tambahnya.

Dalam agenda tersebut, Erick hadir bersama Ketua KOI Raja Sapta Oktohari dan Chef de Mission Kontingen Indonesia SEA Games 2025, Bayu Priawan Djokosoetono.

Sebelumnya, PSSI resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan Kluivert lebih cepat dari kontrak yang seharusnya berjalan hingga akhir 2026.

Keputusan itu datang tak lama setelah Skuad Garuda tersingkir di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, hasil yang memicu evaluasi besar di tubuh PSSI.

Melalui akun Instagram pribadinya, Erick mengucapkan terima kasih kepada juru taktik asal Belanda itu atas kontribusinya selama hampir setahun menangani Timnas.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

“Terima kasih atas kontribusi Coach Patrick Kluivert dan tim kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI dan Timnas Indonesia,” tulis Erick.
“Dengan penuh rasa hormat, kami sepakat mengakhiri kerja sama ini.”

BACA JUGA : Satu Gol, Seribu Luka: Garuda Gagal ke Piala Dunia 2026

Erick menegaskan, fokus berikutnya adalah menata ulang arah Timnas dengan target ambisius: menembus 100 besar ranking FIFA, tampil kompetitif di Piala Asia 2027, dan membidik lolos ke Piala Dunia 2030. (LS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *