TASIKMALAYA – Badan Persaudaraan Antar-Iman (BERANI) akan menggelar Kemah Lintas Agama Nasional pada 28–30 November 2025 di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur. Kegiatan tiga hari ini bakal diikuti sekitar 1.000 peserta dari berbagai organisasi lintas iman, baik mahasiswa maupun masyarakat umum.
Ketua Umum DPP BERANI, Pdt. Lorens Manuputti, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut menjadi ruang perjumpaan penting guna memperkuat dialog, kerja sama, dan persaudaraan antar-kelompok keagamaan di Indonesia.
BACA JUGA : Pesantren Disebut Kunci Kemandirian Masyarakat, Cak Imin: Jika Pesantren Kuat, Bangsa Kuat
“BERANI bekerja sama dengan Kwarnas dalam menyelenggarakan kegiatan yang berfokus pada kaum muda. Perkemahan Nasional ini berbicara tentang kebhinekaan dan nilai-nilai Pancasila yang selama ini diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat,” kata Pdt. Lorens dalam konferensi pers, (25/11/2025), dikutip dari laman resmi PKB.
Ia menegaskan, ruang interaksi lintas iman sangat diperlukan untuk mencegah prasangka dan memperkuat kohesi sosial.
“Jarangnya kita berjumpa dapat menimbulkan prasangka yang buruk. Karena itu, kegiatan ini patut diapresiasi karena mempertemukan teman-teman dari berbagai iman,” ujarnya.
Pdt. Lorens turut memberikan apresiasi kepada Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) yang menjadi inisiator terbentuknya BERANI sebagai badan otonom PKB.
“Kami berterima kasih kepada Gus Muhaimin yang terus memikirkan bagaimana Indonesia dapat semakin adil dan makmur menuju Indonesia Emas. Beliau mendorong agar kegiatan lintas iman ini menjadi ruang untuk merajut kebhinekaan,” tambahnya.
Dari pihak Kwarnas, dukungan penuh disampaikan oleh Ketua Kwarnas Bidang Kerja Sama, Mayjen TNI (Purn) Widakdo Hendro Sukoco.
“Kami menyambut baik kegiatan kemah yang dilaksanakan oleh BERANI. Ini pertama kalinya kami berkolaborasi, dan kami siap membantu sepenuhnya,” ujarnya.
Ia memastikan seluruh peralatan dan tenda telah berada di lokasi perkemahan. “Kami berharap persiapan dapat selesai sehingga kegiatan berjalan lancar,” ucapnya.
Kemah Lintas Agama ini diharapkan menjadi wadah pembelajaran bersama, memperluas jejaring antar-komunitas iman, serta memperkuat nilai persatuan dan kebhinekaan di kalangan generasi muda.
Pdt. Lorens menutup dengan permohonan dukungan publik agar kegiatan dapat terselenggara tanpa kendala. “Kami memohon doa agar seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan baik,” tutupnya. (LS)
