TASIKMALAYA — Menyambut Hari Bhayangkara ke-79, jajaran Polsek Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, tak hanya merayakan dengan upacara seremonial. Mereka memilih turun langsung ke masyarakat melalui kegiatan Bakti Religi, yang digelar pada Senin pagi (16/6/2025) di Masjid Al-Isti’la, Desa Cisayong.
Dipimpin langsung oleh Kapolsek Cisayong, Iptu Hasan Basri, SE, kegiatan dimulai sejak pukul 09.00 hingga 10.45 WIB.
Seluruh personel Polsek Cisayong beserta Bhayangkari turut serta dalam kegiatan tersebut, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat antara aparat kepolisian dan masyarakat.

“Kami membersihkan karpet masjid, kamar mandi, serta halaman sekitar. Ini bagian dari bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, sekaligus sebagai wujud syukur dalam memperingati Hari Bhayangkara ke-79,” ujar Iptu Hasan Basri saat ditemui di lokasi.
BACA JUGA : Mantan Ketua RT di Kota Tasikmalaya di Tengah Reruntuhan: Hidup, Bertahan, Menunggu Bantuan
Kegiatan ini bukan sekadar bersih-bersih. Ada makna lebih dalam yang ingin disampaikan—tentang sinergi, keteladanan, dan kepedulian sosial.
Di tengah dinamika tugas yang penuh tantangan, Polsek Cisayong ingin menunjukkan bahwa institusi Polri hadir juga dalam sisi-sisi kemanusiaan dan spiritualitas masyarakat.

Sebagai penutup kegiatan, Polsek Cisayong menyerahkan bantuan berupa alat-alat kebersihan, sarung, dan mukena kepada pihak masjid. Bantuan tersebut diharapkan dapat bermanfaat untuk menunjang kenyamanan ibadah para jamaah.
“Kami berharap masyarakat merasakan langsung kehadiran Polri, bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai mitra yang peduli dan hadir dalam kehidupan mereka,” tambah Iptu Hasan.
Langkah sederhana ini menjadi simbol penguatan hubungan antara polisi dan warga. Di tengah peringatan Hari Bhayangkara, Polsek Cisayong mengingatkan kembali esensi dari pengabdian yakni melayani, melindungi, dan mengayomi. Bukan hanya lewat senjata dan seragam, tapi juga lewat sapu, pel, dan tangan terbuka. (rzm)