TASIKMALAYA – Kapten Persija Jakarta, Rizky Ridho, menegaskan ambisinya yang tak berubah: membawa Macan Kemayoran kembali menjadi juara. Tekad itu ia sampaikan bersamaan dengan pengumuman perpanjangan kontraknya hingga 2028, yang dirilis klub pada Sabtu (15/11/2025) malam WIB.
BACA JUGA : Timnas Indonesia U-23 Takluk 0-3 dari Mali U-23 di Pakansari, Jadi Evaluasi Penting Jelang SEA Games 2025
Dalam pernyataan resminya, Persija kembali menegaskan pentingnya peran Ridho di lini pertahanan, lengkap dengan kalimat ikonik klub, “Ini bukan sulap, ini bukan sihir, ini Rizky Ridho.” Bek berusia 23 tahun itu memang menjadi sosok yang tak tergantikan sejak bergabung pada musim 2023/2024.
Ridho telah tampil 71 kali dan mencetak empat gol, termasuk satu yang menembus nominasi Puskas Award 2025. Konsistensinya juga terlihat dari jumlah penampilannya: 24 laga pada musim debut, 32 laga di musim berikutnya, hingga memimpin tim di 11 pertandingan BRI Super League 2025/2026.
Namun di balik semua pencapaian itu, ada satu hal yang paling ia kejar gelar juara bersama Persija. Ridho mengaku keputusan memperpanjang kontrak sudah ia diskusikan dengan keluarga dan istrinya, dan semuanya mengerucut pada satu keinginan, mewujudkan ambisi besar yang belum tercapai.

“Dari awal saya datang sampai sekarang, mimpi saya cuma satu, membawa Persija makin berjaya dan menjadi juara lagi,” tegas Ridho.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, menyambut antusias komitmen sang kapten. Menurutnya, Ridho adalah pemain dengan karakter kuat dan mental pejuang, tepat untuk fondasi tim yang tengah dibangun manajemen.
Persija juga menyisipkan klausul khusus dalam kontrak baru ini, yang memberi peluang bagi Ridho untuk merantau ke luar negeri jika kesempatan besar datang. Meski begitu, fokus sang kapten saat ini hanya satu: membantu Persija kembali bersaing di papan atas dan tampil lagi di level Asia.
“Semoga kami bisa kembali tampil di level Asia dan memberikan yang terbaik untuk Persija,” ujar Ridho. (LS)












