TASIKMALAYA – Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning merespons dengan tenang atas laporan yang diajukan kelompok masyarakat Aliansi Rakyat Anti Hoaks (ARAH) ke Bareskrim Polri.
Laporan tersebut berkaitan dengan pernyataan Ribka yang menyinggung Presiden ke-2 RI, Soeharto, dalam sebuah kesempatan.
BACA JUGA : Rocky Gerung: Soeharto Lebih Layak Disebut Bapak Infrastruktur Indonesia daripada Jokowi
“Hadapi saja,” ujar Ribka singkat saat dimintai tanggapan, (12/11/2025), dikutip dari rmol.id.
Sementara itu, Aliansi Rakyat Anti Hoaks (ARAH) datang ke Bareskrim Polri di Jakarta untuk membuat laporan resmi terhadap pernyataan tersebut.

“Kami melaporkan salah satu politisi PDIP, Ribka Tjiptaning, yang menyebut Pak Soeharto sebagai pembunuh,” kata Koordinator ARAH, Iqbal.
Pelaporan ini menambah dinamika diskusi publik di ruang politik nasional. Pernyataan Ribka sendiri menuai beragam reaksi, ada yang menilai itu bagian dari kebebasan berpendapat, namun ada pula yang menganggapnya perlu diklarifikasi lebih lanjut. (LS)












