TASIKMALAYA – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Tasikmalaya menggelar kegiatan Panen Raya Jagung Serentak di lahan pertanian milik Kelompok Tani Gapoktan Fajar Sari, Kampung Margasari, Desa Margalaksana, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, (5/6/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah, S.H., S.I.K., M.H., dan dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Kabag SDM KOMPOL Achmad Gunawan, S.H., Kapolsek Salawu AKP Dedi Darsono, S.H., Danramil 1222/Salawu Serma Syarif Hidayat, serta tokoh masyarakat dan para petani dari wilayah setempat.
AKBP Haris Dinzah menyampaikan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan bagian dari kolaborasi antara POLRI dan Kementerian Pertanian RI, yang digelar serentak di berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA : Hari Lingkungan Hidup 2025, HMI Tasikmalaya: Seruan Moral untuk Menjaga Bumi
Program ini merupakan salah satu wujud nyata pelaksanaan delapan program prioritas Kapolri serta sejalan dengan visi Asta Cita Presiden RI.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran POLRI tak hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam upaya strategis memperkuat sektor pertanian dan menciptakan kemandirian pangan. Ini bentuk kerja sama nyata bersama petani dan pemerintah,” ujarnya.
Lahan pertanian seluas dua hektare yang dikelola Gapoktan Fajar Sari diperkirakan mampu memproduksi hingga lima ton jagung. Capaian ini mencerminkan hasil kerja sama yang solid antara petani lokal dan aparat dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Hadir pula dalam kegiatan ini Kepala BPP Kecamatan Salawu Deni, Kepala Desa Margalaksana Asep Mamun, Ketua APDESI Kecamatan Salawu Sobirin, para pejabat utama Polres Tasikmalaya, serta Ketua Bhayangkari Cabang Tasikmalaya bersama jajaran pengurusnya.
Selain menjadi momentum panen, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai sarana mempererat hubungan antara aparat, petani, dan masyarakat.

Dalam konteks tantangan global saat ini, kesadaran akan pentingnya kedaulatan pangan menjadi hal krusial untuk menjaga stabilitas ekonomi dan memenuhi kebutuhan dasar warga.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi yang kuat, panen raya ini diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi wilayah lain agar terus meningkatkan produktivitas pertanian sebagai tulang punggung ketahanan nasional. (rzm)