TASIKMALAYA – Kabar baik datang bagi 8.040 anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kabupaten Tasikmalaya. Setelah sempat tertunda selama enam bulan atau dua triwulan terakhir, insentif Linmas dipastikan akan segera dicairkan menyusul hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
BACA JUGA : Ribuan Linmas di Tasikmalaya Belum Terima Insentif Dua Bulan
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Usman Kusmana, menyampaikan bahwa pemerintah daerah telah menyepakati alokasi anggaran untuk pencairan insentif Linmas. Ia menegaskan, meski kondisi keuangan daerah sedang tertekan, hak Linmas tetap menjadi perhatian.
“Ini sifatnya insentif, bukan honor. Besarannya akan disesuaikan dengan kemampuan APBD saat ini,” ujar Usman, Rabu (24/9/2025).
Usman menjelaskan, APBD Kabupaten Tasikmalaya tahun 2025 menghadapi tekanan cukup berat akibat beberapa faktor luar biasa. Di antaranya minimnya transfer dana dari pemerintah pusat, dinamika politik terkait pemungutan suara ulang (PSU), hingga kebutuhan belanja lainnya. Kondisi tersebut memaksa pemerintah daerah melakukan berbagai penyesuaian anggaran.
“Pemkab melakukan realokasi, rasionalisasi, dan efisiensi. Dari yang tadinya defisit Rp94 miliar, kini bisa tertutup sehingga APBD kembali seimbang,” katanya.
Meski demikian, DPRD tetap mendorong agar insentif Linmas menjadi prioritas. Menurut Usman, keberadaan Linmas sangat vital, baik dalam menjaga keamanan lingkungan maupun mendukung kelancaran pesta demokrasi seperti Pemilu dan Pilkada.
“Teman-teman Linmas ini selalu ada di garda terdepan, baik dalam kegiatan masyarakat maupun pengamanan politik. Karena itu mereka harus mendapat perhatian,” ucapnya.
Usman menambahkan, pencairan insentif akan dilakukan sekaligus, bukan per bulan. Jika sebelumnya insentif yang diterima Linmas mencapai Rp300 ribu per triwulan, maka untuk pencairan tahun ini jumlahnya akan menyesuaikan kemampuan APBD.
“Soal detail nominal bisa langsung dikonfirmasi ke TAPD. Yang jelas, insentif ini pasti dicairkan, tinggal menunggu mekanismenya,” jelasnya.
BACA JUGA : Cecep Nurul Yakin: Insentif Linmas di APBD 2025 Masih Warisan RPJMD Lama
BACA JUGA : DPRD Desak Pemkab Tasikmalaya Segera Cairkan Insentif Linmas: Kasian Mereka
Kepastian pencairan ini disambut harapan besar dari anggota Linmas di Kabupaten Tasikmalaya. Mereka berharap jerih payah dalam menjaga keamanan lingkungan serta mendukung berbagai kegiatan masyarakat mendapat apresiasi layak melalui realisasi insentif yang telah lama dinantikan. (rzm)