TASIKMALAYA – Komitmen RSUD KHZ Musthafa dalam mencetak dokter muda yang kompeten dan siap terjun ke lapangan kembali mendapat pengakuan nasional. Rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya ini dinobatkan sebagai Wahana Program Internsip Dokter Terbaik Tahun 2025 dalam ajang Health Innovation Festival 2025, rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61.
Penghargaan tersebut diraih berkat konsistensi RSUD KHZ Musthafa dalam menyelenggarakan Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI) yang tidak hanya fokus pada peningkatan kemampuan klinis peserta, tetapi juga berdampak langsung pada kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Sebagai wahana internsip, RSUD KHZ Musthafa dinilai mampu menghadirkan suasana belajar yang mendukung praktik klinis secara nyata. Para dokter internsip dibimbing langsung oleh pendidik klinis berpengalaman, sekaligus dilibatkan aktif dalam pelayanan pasien di berbagai unit layanan rumah sakit.
BACA JUGA : Ratusan Pelajar SMP di Tasikmalaya Jalani Pemeriksaan Mata dan Terima Kacamata Gratis di RSUD KHZ Musthafa
Direktur RSUD KHZ Musthafa, dr. Eli Hendalia, menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi seluruh unsur rumah sakit dalam membangun sistem pembinaan dokter internsip yang berorientasi pada mutu dan keselamatan pasien.
“Kami berupaya memastikan program internsip berjalan seimbang antara proses pembelajaran dan pelayanan. Dokter internsip mendapatkan pengalaman klinis yang komprehensif, sementara masyarakat tetap memperoleh layanan kesehatan yang optimal,” ujarnya.
Pengakuan nasional ini memperkuat posisi RSUD KHZ Musthafa sebagai rumah sakit rujukan daerah yang juga berperan strategis dalam pendidikan klinis. Melalui program internsip yang berkualitas, rumah sakit ini turut berkontribusi dalam menyiapkan sumber daya dokter yang profesional, beretika, dan siap mengabdi di berbagai wilayah Indonesia.
Ke depan, RSUD KHZ Musthafa berkomitmen untuk terus menyempurnakan pola pembinaan internsip, memperkuat inovasi layanan, serta mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat sistem kesehatan nasional yang berkelanjutan dan merata. (LS)












