TASIKMALAYAKU.ID – Sebanyak 13 orang menjadi korban dalam ledakan bahan peledak kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, (12/5/2025). Sebelas di antaranya dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Peristiwa terjadi saat proses pemusnahan bahan peledak yang sudah tidak aktif lagi oleh pihak berwenang. Namun, sejumlah warga dilaporkan mendekat ke lokasi untuk mengumpulkan selongsong bom yang memiliki nilai jual karena terbuat dari logam seperti besi dan kuningan.
Menurut informasi sementara, para korban tidak menyadari masih ada bahan peledak yang belum meledak sepenuhnya. Ledakan susulan kemudian terjadi dan menewaskan belasan orang.
BACA JUGA : Sambaran Petir Sebabkan Ibu Cucun Pingsan, Kerusakan Elektronik dan Sembilan Rumah Terkena Dampak
Jenazah para korban saat ini berada di ruang jenazah RSUD Pameungpeuk, Garut. Mereka ditempatkan dalam kantong jenazah berwarna oranye dan sebagian ditutup kain terpal.
Pihak keluarga korban menyampaikan bahwa jenazah akan diautopsi sebelum diserahkan kepada keluarga.
“Ada 13 orang korban. Kronologinya belum jelas, kami masih panik. Mohon doa saja untuk Kang Rush, semoga husnul khatimah,” ujar Dedi Duha, salah satu kerabat korban.
Hingga saat ini, pihak berwenang belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait penyebab pasti ledakan dan prosedur pengamanan saat pemusnahan dilakukan. (*)