TASIKMALAYA – Tarekat Idrisiyyah menyambut penuh suka cita atas terselenggaranya Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pengurus Idarah Aliyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (JATMAN) masa khidmat 2025-2030 yang dilaksanakan di Pondok Pesantren An-Nawawi, Berjan, Purworejo, Jawa Tengah, pada 7-8 Juli 2025.
Kebahagiaan tersebut kian bertambah dengan masuknya Syekh Akbar Muhammad Fathurahman, M.Ag, selaku Mursyid Tarekat Idrisiyyah Tasikmalaya sebagai salah satu unsur Ro’is Idarah Aliyah JATMAN. Penunjukan tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi seluruh keluarga besar Idrisiyyah.

“Ucapan selamat dan doa terbaik kami sampaikan untuk pelantikan ini. Dan tentu saja kami sangat bersyukur atas terpilihnya mursyid kami tercinta, Syekh Akbar M. Fathurahman, sebagai salah satu Ro’is Idarah Aliyah JATMAN,” ujar KH Asep Deni, perwakilan Majelis Ketarekatan Idrisiyyah, dalam pernyataan resminya, Senin (7/7/2025).
KH Asep menilai bahwa kepercayaan yang diberikan kepada Syekh Akbar adalah isyarat positif akan hadirnya energi baru dalam penguatan ajaran tasawuf dan thariqah yang moderat dan solutif, di tengah tantangan modernisasi dan disrupsi spiritual dewasa ini.
“Bagi kami, ini bukan sekadar jabatan organisasi, tetapi amanah besar untuk menguatkan dakwah tasawuf yang sejuk dan otentik di tengah masyarakat. Kami yakin, beliau akan menjadi figur strategis dalam meneguhkan kembali JATMAN sebagai pelopor dakwah rahmatan lil ‘alamin, sekaligus membumikan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyah dalam seluruh lini kehidupan umat,” ungkapnya.
Sebagai ungkapan syukur atas pencapaian ini, Majelis Ketarekatan Idrisiyyah mengimbau seluruh santri dan jemaah, baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri untuk secara serentak melaksanakan sujud syukur.
“Ini adalah simbol spiritual atas amanah besar yang kini diemban mursyid kami dalam tubuh JATMAN. Ini bukan hanya kemenangan personal, tetapi juga kemenangan spiritual bagi gerakan tarekat yang inklusif dan membumi,” jelas KH Asep.
JATMAN sendiri kini berada di bawah kepemimpinan Rais Idarah Aliyah KH Achmad Chalwani dan Mudir Aam Prof. Dr. KH Ali Masykur Musa, S.H., M.Si., M.Hum. Duet kepemimpinan ini telah menggagas sejumlah agenda strategis yang mencakup penguatan pendidikan thariqah, pengembangan dialog antar-tarekat, dan pemberdayaan komunitas spiritual sebagai motor peradaban damai dan harmonis.
“Di bawah kepemimpinan baru yang visioner, kami melihat peluang besar bagi penguatan jaringan tarekat di Indonesia dan luar negeri. Dan dengan bimbingan spiritual Syekh Akbar, kami yakin JATMAN akan semakin menjangkau masyarakat luas serta menyuarakan kebijaksanaan tasawuf secara lebih luas dan berdampak,” imbuhnya.
KH Asep menutup pernyataannya dengan doa dan harapan, agar seluruh keluarga besar tarekat serta umat Islam di mana pun berada senantiasa mendapatkan bimbingan dan lindungan dari Allah SWT.
“Semoga setiap langkah dakwah kita senantiasa berada dalam naungan kebenaran, keberkahan, dan kemaslahatan umat,” pungkasnya. (rzm)