TASIKMALAYA – Sistem pendidikan di berbagai negara biasanya terbagi secara umum: taman kanak-kanak, sekolah dasar, menengah, hingga perguruan tinggi. Tapi, di beberapa belahan dunia, pendekatan terhadap pendidikan jauh dari kata biasa, bahkan terkesan aneh namun tetap menginspirasi.
Beberapa negara memilih jalur yang tak konvensional, entah karena kondisi geografis, filosofi pendidikan, atau tradisi yang unik. Berikut ini lima sistem pendidikan paling nyeleneh dikutip dari detikcom, tapi menarik dari berbagai penjuru dunia.
1. Bangladesh – Sekolah Terapung di Atas Banjir
Bayangkan belajar di atas perahu! Di Bangladesh, musim hujan bisa menenggelamkan dua pertiga wilayah dataran rendah. Tapi pendidikan tak boleh berhenti. Maka lahirlah floating schools, alias sekolah terapung.
Didirikan sejak 2002, salah satu sekolah bernama Shidhulai Swanirvar Sangstha memanfaatkan perahu tenaga surya sebagai ruang belajar. Fasilitasnya? Lengkap! Ada perpustakaan, ruang kelas, bahkan komputer dengan akses internet. Anak-anak belajar 2–3 jam per hari, enam kali seminggu. Solusi cerdas dari negeri yang dikepung banjir.
BACA JUGA : Pelantikan Rektor dengan Bahasa Asing, DPR: UPI Sudah Lupa Jati Diri Bangsa
2. Jepang – Sekolah Tanpa OB dan Koki
Di Jepang, anak-anak tak hanya diajari matematika dan sains, tapi juga tanggung jawab. Di banyak sekolah, tak ada petugas kebersihan atau juru masak. Ya, para siswa lah yang membersihkan kelas, menyapu lorong, mengepel toilet, dan bahkan membantu menyiapkan makan siang.
Ini bagian dari sistem pendidikan karakter di Jepang. Sejak kelas satu SD, anak sudah dibiasakan menjaga kebersihan lingkungan dan melatih kemandirian. Sekolah tak hanya tempat belajar, tapi juga tempat tumbuh.
3. Kanada – Sekolah Tanpa Disiplin Konvensional
Bayangkan sekolah tanpa seragam, tanpa PR, bahkan tanpa jadwal tetap. Di Toronto, Kanada, ada sekolah bernama ALPHA Alternative School yang memberlakukan sistem pendidikan demokratis.
Semua keputusan diambil melalui rapat bersama antara guru dan siswa. Suara anak-anak pun dihitung setara dalam diskusi. Tak heran, sekolah ini jadi favorit, walau kuotanya sangat terbatas.
4. India – Sekolah di Stasiun Kereta
Pendidikan juga hadir di tempat-tempat tak terduga. Di India, ada sekolah yang dibuka di peron stasiun untuk anak-anak dari lingkungan kumuh. Inisiatif ini muncul agar anak-anak jalanan tetap bisa mengakses pendidikan dasar.
Selain membaca dan menulis, anak-anak juga belajar soal kebersihan, gizi, dan keterampilan hidup. Bukan sekadar sekolah, tapi jendela harapan untuk masa depan yang lebih baik.
5. Islandia – Sekolah Peri dan Makhluk Ajaib
Selamat datang di Reykjavik, Islandia—tempat Anda bisa belajar… tentang peri! Di negara dengan tradisi mistis yang kuat, ada sekolah khusus untuk mempelajari dunia makhluk gaib: dari peri, kurcaci, troll, hingga makhluk tersembunyi lainnya.
Uniknya, sekolah ini hanya buka setiap Jumat. Untuk mendapat sertifikat, peserta cukup mengikuti sesi selama tiga jam. Percaya atau tidak, sebuah survei menunjukkan bahwa lebih dari separuh warga Islandia yakin peri mungkin benar-benar ada! (*)
